NASIONALNEWS.ID LAHAT – Komandan Rindam (Danrindam) II/Sriwijaya, Kolonel Inf Nugroho Imam Santoso, S.E.,M.M. secara resmi membuka Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) TNI AD Tahap I Tahun Anggaran (TA) 2023, di Lapangan Dodik Secaba Rindam II/Swj Puntang-Lahat, Selasa (12/9/2023).
Upacara pembukaan pendidikan pertama Bintara TNI AD Tahap I TA 2023 yang diikuti 120 prajurit siswa ini, ditandai dengan penyataan resmi pembukaan pendidikan dan penyematan tanda siswa.
Adapun sebanyak 120 orang Calon Bintara akan menerima Pendidikan Dasar Kemiliteran TNI selama 5 bulan dari para Guru Militer (Gumil) Rindam II/Sriwijaya untuk membentuk pelajar calon Bintara menjadi Prajurit TNI AD, yang memiliki sikap dan perilaku sebagai prajurit Sapta Marga, yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan dasar keprajuritan.
Dalam amanatnya, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil yang dibacakan Danrindam II/Swj mengatakan, selaku Pangdam II/Swj saya mengucapkan selamat kepada prajurit siswa yang telah lulus seleksi dan terpilih untuk mengikuti Pendidikan Pertama Bintara TNI AD di Lembaga Secaba Rindam II/Sriwijaya.
“Para prajurit siswa patut bersyukur dan berbangga, karena dari ribuan calon Bintara yang mengikuti seleksi, kalian berhasil lulus untuk mengikuti pendidikan. Keberhasilan ini, hendaknya dijadikan penyemangat dan pemacu diri untuk mengikuti pendidikan semaksimal mungkin,” tegasnya.
Di kesempatan tersebut, Pangdam II/Sriwijaya menekankan, agar seluruh prajurit siswa dapat memanfaatkan kesempatan itu untuk menimba ilmu kemiliteran dengan belajar dan berlatih secara sungguh-sungguh, karena para prajurit siswa akan di hadapkan dengan berbagai rangkaian kegiatan pendidikan dan latihan yang cukup berat dan melelahkan.
“Namun, dengan tekad yang kuat saya yakin, kalian akan dapat mengikuti dan menyelesaikan pendidikan pertama ini dengan baik dan lulus sebagai Bintara TNI AD yang berkualitas, membanggakan dan profesional,” katanya.
Lanjut Pangdam II/Sriwijaya mengingatkan kepada Calon Bintara, bahwa profesi sebagai prajurit TNI AD merupakan Profesi yang penuh dengan berbagai tantangan, resiko dan pengorbanan.
“Jiwa dan raga seorang prajurit hanya di Darmabaktikan untuk kepentingan bangsa dan negara, guna menjaga keselamatan bangsa dan tetap tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Oleh karena itu, awali proses profesi dan karier kalian sebagai Prajurit TNI AD dengan tekad yang kuat, untuk menjadi prajurit yang handal dan profesional,” jelasnya.
Sebelum mengakhiri amanatnya, Pangdam II/Sriwijaya berpesan kepada Danrindam II/Sriwijaya beserta Staf, Dansecaba, para pembina, Gumil dan Pelatih agar melaksanakan tugas ini dengan penuh tanggungjawab dan dedikasi yang tinggi.
“Pedomani perangkat operasional pendidikan yang ada, pilih metode dan kembangkan inovasi secara tepat, utamakan faktor keamanan dalam setiap kegiatan dengan mempedomani dan melaksanakan prosedur pengamanan secara baik dan benar,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wadan Rindam II/Sriwijaya Kolonel Inf Herlambang Bayu Kusumah S.E, Dansecaba Rindam II/Sriwijaya Letkol Inf AR. Adriansyah Dharma Putra, S.H, para Kabag, para Dandodik, para Katim, Kasi, Kadep, Gumil dan Pembina serta para pelatih Rindam II/Sriwijaya. (*)