Walikota Tangsel Resmikan Islamic Center dan Berbagai Fasilitas Publik

oleh -
Islamic Center dan Fasilitas Publik
Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie, Jumat (1/4/2022)

NASIONALNEWS.ID TANGERANG SELATAN – Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie meresmikan Islamic Center beserta delapan bangunan lain yang berfungsi sebagai fasilitas pelayanan bagi masyarakat, di Aula Islamic Center, Kecamatan Serpong, Jumat (1/4/2022).

Benyamin menjelaskan, pembangunan berkelanjutan yang dibuktikan dengan peresmian ini, merupakan instrumen yang sangat diperlukan sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dalam membangun wilayah.

“Pembangunan terhadap rencana infrastruktur, ekonomi, pendidikan dan kesehatan ini semata-mata bertujuan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat, baik dari sisi kebutuhan sosial maupun kebutuhan pariwisata,” terang Benyamin dalam sambutannya.

Pembangunan bukan hanya diperlukan bagi pengembangan fisik daerah saja, namun juga sebagai wadah untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.

“Dengan motto Cerdas, Modern dan Religius yang terintegrasi dengan seluruh komponen-komponen yang ada di masyarakat, sehingga terjamin kelangsungan hidup yang lebih layak untuk mewujudkan indeks kebahagiaan masyarakat yang lebih tinggi,” ujarnya.

Dengan adanya gedung Islamic Center serta delapan bangunan yang baru saja diresmikan ini diharapkan dapat memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat.

“Ini pelayanan bagi masyarakat sesuai dengan tuntutan jaman menjadi kota yang smart. Dengan harapan setiap proses pembangunan yang kami rencanakan akan mendatangkan manfaat bagi seluruh masyarakat,” harapnya.

Usai diresmikan, bangunan dengan berbagai aspek pelayanan mulai dari gedung sekolah, tempat wisata, pusat peribadatan hingga kantor penunjang pemerintahan ini dapat akan segera digunakan dan dinikmati oleh masyarakat.

Diketahui, bangunan pertama diresmikan yakni Islamic Center tepat sarana peribadatan masyarakat yang berdiri di atas lahan seluas 6.450 meter persegi di Jalan Hanjuang No.1 Sektor 11 BSD City, Serpong, Tangerang Selatan.

Selain luas dan cukup besar, Islamic Center juga memiliki bentuk bangunan yang sangat megah. Gedung ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang cukup lengkap, di antaranya ruang aula, ruang rapat, ruang pelayanan masyarakat, kelas, perpustakaan, ruang keranda, Gudang, toilet dan tempat wudhu, serta area salat yang tampak indah dilengkapi dengan ornament kubah yang sangat menawan.

Selain tempat peribadatan, bangunan kedua yang diresmikan adalah Pasar Ciputat. Pusat perbelanjaan rakyat ini, merupakan wajah lama di Kota Tangsel. Pasar ini, mengalami revitalisasi sejak 2020 lalu. Kini, pasar dengan wajah barunya ini akan segera dapat kembali diramaikan masyarakat untuk berjual-beli.

Pasar tradisional kebanggaan warga Ciputat yang berdiri dilahan seluas lebih dari 6.000 meter persegi ini, kini disulap serupa dengan pasar modern yang dibagi menjadi dua gedung. Gedung A terdiri dari 244 unit los dan 360 unit kios, sedangkan Gedung B memiliki sebanyak 256 unit los dan 591 unit kios.

Dengan adanya revitalisasi ini, menjamin aktivitas jual-beli Masya berlangsung dengan nyaman, karena tak perlu lagi khawatir dengan suasana pasar yang kumuh dan kotor.

Bangunan ketiga Fasilitas kesehatan, yaitu Puskesmas Rawa Mekar Jaya yang terletak di Jalan Lengkong Gudang Timur 4 Rawa Mekar Jaya, Serpong, Tangsel. Puskesmas yqng dibangun di atas lahan seluas 2.600 meter persegi ini diharapkan menjadi garda terdepan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat sekitar.

Selanjutnya, bangunan keempat yang diresmikan secara bersamaan adalah Gedung Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sebagai markas komando BPBD Kota Tangsel yang berlokasi di Jalan Taman Tekno Widya, Ciater, Serpong, Tangsel. Bangunan berlantai 4 ini, memiliki luas bangunan lebih dari 2.000 meter persegi.

Tak sampai di situ, bangunan selanjutnya yang juga diresmikan adalah fasilitas Pendidikan yakni bangunan Sekolah Dasar (SD). Pertama SDN Ciater 2 yang terletak di Jalan Raya Kelurahan Ciater, Serpong, Tangsel .

Gedung bertampak megah bersebelahan dengan Kantor Kelurahan Ciater ini memiliki Fasilitas yang sangat lengkap, mulai dari ruang guru, ruang belajar, toilet, perpustakaan, dan sebagainya.

Kedua yakni SDN Pakujaya 2 terletak di Jalan Pondok Serut Rt 09 Rw 03, Serpong Utara, Tangsel. Sekolah ini berdiri di lahan seluas lebih dari 1.500 meter persegi.

Serta gedung SDN Pakulonan 2 di Jalan raya serpong km.8, Pakulonan, Serpong Utara, Tangsel dengan luas lebih dari 2.000 meter persegi. Serupa dengan bangunan sekolah lainnya, sekolah yang kini tampak megah ini memiliki jumlah lantai 3.

Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Tangsel, Ade Suprizal menjelaskan, pembangunan ketiga sekolah tersebut sebenarnya telah berlangsung sejak tahun lalu. Sekolah ini, mengalami perombakan bangunan secara total. Wajah barunya kini, dijamin membuat para siswa nyaman untuk menimba ilmu.

“Rata-rata itu memang rehab total. Mungkin yang awal itu sekolah kan satu lantai, jadi kita rehab menjadi tiga lantai. Termasuk di SDN Ciater ini. Sesuai dengan kebutuhan ruang kelas yang disampaikan oleh Dindik, jadi kita membangun sesuai permintaan dari hasil kajian mereka,” terang Ade saat meninjau sekolah tersebut.

Bangunan selanjutnya yang juga diresmikan adalah Prasarana Kali Jaletreng segmen Insan Cindekia. Berbeda dengan sebelumnya, pekerjaan pembangunan ini menjadi merupakan tanggungjawab dari Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kota Tangsel, yang dahulu sering disebut Dinas Pekerjaan Umum.

Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kota Tangsel, Robbi Cahyadi merinci, pembangunan ini berupa penanganan sempadan kali dengan turap beton bertulang. Bangunan ini juga memiliki fasilitas yang sangat lengkap dan arsitektur yang sangat kekinian.

“Terdiri dari fasilitas jogging track, selasar, taman study, taman bermain, gazebo, pergola, mushola, toilet dan jembatan lintas. Panjang penanganan yang dikerjakan yaitu ± 306 M sisi kanan dan ± 312 M sisi kiri di mana waktu pelaksanaan dalam kontrak awal yaitu 180  hari kalender,” papar Robbi.

Selain Taman Jaletreng segmen Insan Cindekia yang diproyeksikan sebagai destinasi wisata Tangsel, bangunan lainnya yang juga akan diresmikan adalah Tandon Lengkong Karya, yang berada di Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.

“Tandon Lengkong Karya merupakan lahan tampungan air sementara yang berupa cekungan sebagai penyimpanan debit air sehingga puncak banjir dapat dikurangidalam hal ini, Pemda melakukan revitalisasi agar fungsi tandon sebagai kolam retensi dapat kembali berjalan dengan baik. Adanya Pekerjaan Pembangunan Tandon Lengkong Karya selain untuk meningkatkan daya tampung air, juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sebagai ruang terbuka hijau dan ruang publik. Dengan demikian lahan yang ada akan menjadi lebih hidup,” jelasnya.

Robbi mengatakan, pekerjaan Tandon ini berlangsung selama 180 hari. Bangunan ini juga memiliki fasilitas yang sangat lengkap.

“Ada jogging track sepanjang 1.350 meter, pagar stainleess, pagar kawasan, gapura, ring deck, view deck, jembatan penghubung dan bangunan pendukung. Waktu pelaksanaan sesuai kontrak awal yaitu 180 hari kalender,” tandasnya. (ADV)

No More Posts Available.

No more pages to load.