MRSF 2019, Polri Ajak Millennial Jaga Persatuan Bangsa

oleh -
oleh
Millennial Road Safety Festival
Ratusan ribu masyarakat membanjiri silang Monas pada acara Millennial Road Safety Festival, Minggu (23/6) poto: frwt/nasionalnews.id/jakarta.

NASIONALNEWS.ID, JAKARTA – Ratusan ribu masyarakat dari berbagai wilayah membanjiri silang Monomen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Minggu (23/6/2019) pagi, dalam rangka memeriahkan acara Millennial Road Safety Festival (MRSF) 2019 yang digagas oleh Mabes Polri.

Para peserta tampak mulai berdatangan sejak pukul 06.00 WIB. Mayoritas yang hadir mengenakan kaus berwarna putih, bertuliskan “Festival Damai” di bagian kaus tersebut.

Acara yang bertemakan “Merajut Persatuan Dalam Kebhinekaan dan Millennial Safety Road” ini dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta, Pangdam Jaya, Kapolda Metro Jaya, Korlantas Mabes Polri, serta pejabat TNI Polri lainnya.

Turut dimeriahkan juga oleh sejumlah deretan artis papan atas Indonesia, seperti DJ Yasmin, grup musik HIVI, RAN, Anji, Jamrud, Nella Kharisma, dan Zaskia Gotik.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Eddy Gatot dalam sambutannya mengajak kaum muda (millennial, red) menjaga persatuan dan keselamatan berlalu lintas saat berkendara. Menurutnya, perbedaan merupakan kekayaan Indonesia.

“Keberagaman adalah kekayaan bagi bangsa Indonesia,” kata Eddy.

Menurutnya, 60 persen korban kecelakaan lalu lintas merupakan generasi muda atau usia produktif, sehingga perlu menjadi perhatian serius untuk menurunkan jumlah kecelakaan berkendaraan.

“Generasi muda banyak yang menjadi korban kecelakaan. Hapir 60 persen, maka harus ada perhatian serius, agar jumlahnya meneurun,” tegasnya.

Sementara, Gubernur DKI Jakarta, Anis Baswedan yang hadir pada acara tersebut, mengingatkan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas, terutama bagi generasi millennial.

“Di Jakarta ada sekitar 17 ribu kendaraan bermotor, keselamatan di jalan raya menjadi penting, begitu keselamatan terganggu maka rencana masa depan bisa langsung berubah. Dan kita ketahui, banyak sekali kecelakaan terjadi karena tidak memprioritaskan keselamatan,” terang Anies.

Anis menambahkan, selama berkendara di Jalan Raya, millenial harus mengingat tiga hal yang sangat penting.

“Nomor satu keselamatan, nomor dua keselamatan, nomor tiga keselamatan, keselamatan adalah tiga hal yang harus selalu menjadi perhatian kita semua, jika kita mementingkan keselamatan insyaallah perjalanan dari mana saja akan berakhir dengan selamat dan semua rencana Anda akan bisa diwujudkan,” imbau Anies.

Anies juga mengingatkan pentingnya persatuan negeri dan keselamatan dalam berlalu lintas. Menurutnya, keberagaman adalah fakta latar belakang bangsa Indonesia. Tapi persatuan adalah hasil ikhtiar. Maka dari itu, ia mengimbau masyarakat agar ikhtiarkan terus-menerus persatuan bagi Indonesia.

“Banyak negeri lain yang beragam tapi mereka tak berhasil membangun persatuan. Indonesia, kita sama-sama sadari betapa persatuan berhasil kita bangun,” tukasnya.

Anies juga menyampaikan persatuan dibangun dengan rasa saling menghargai dan diawali dengan saling kenal. Maka pertemuan ini menjadi kesempatan saling kenal lebih dekat dan saling menghargai perbedaan.

“Maka dari itu, kita jadikan pertemuan ini sebagai ajang kita untuk saling mengenal lebih dekat agar tercipta rasa saling menghargai perbedaan,” tutup Anies.

Sementara itu, salah satu peserta MRSF, Yati (49) yang datang jauh-jauh dari wilayah Batuceper, Kota Tangerang, kepada awak media mengatakan sangat antusias dengan diadakannya acara ini.

“Dengan adanya Festival Damai, saya hanya ingin Indonesia lebih damai tidak seperti kemarin-kemarin. Kita harus jaga persatuan dan kesatuan,” tandas Yati singkat.

Diketahui, festival damai yang bertujuan mewujudkan cinta lalu lintas pada generasi milenial menuju Indonesia Gemilang ini sudah dilaksanakan dari awal 2019 hingga sekarang di 34 provinsi se Indonesia. (aput)

No More Posts Available.

No more pages to load.