Kepsek MTs Negeri 40 Keluhkan Proyek Pengurukan Citra 9

oleh -

NASIONALNEWS.ID, JAKARTA – Kepala Sekolah Madrasah Tsayanawiyah Negeri (MTs N) 40 keluhkan Proyek pengurukan Citra 9 Semanan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat.

Pengurukan yang menggunakan truk tanah saat melintas di jalan H Aseni dengan sengaja membiarkan tanah-tanah berserahkan tanpa ada upaya pengerukan atau pembersihan setelah jam operasional. Disamping itu pula harus memikirkan hamdalnya.

Kepala Sekolah Suryati mengatakan, proses pengurukan atau pemerataan tanah yang menggunakan alat berat sangat bising di saat jam belajar, di samping itu pula kalau siang hari debu tanah merah bila tertiup angin bisa sampai ke sekolah.

“Kalau siang hari debu tanah merah bila tertiup angin bisa sampai sekolah, kami takut para siswa terkena ispa, juga kalau di musim hujan jalanan licin karena pihak kontraktor pengurukan sendiri tidak pernah memikirkan membersihkan jalan,” kata Suryati diruang kerjanya, Senin (18/11/2019).

Suryati juga menambahkan, kalau dilihat pengurukan Citra 9 ini sangat tinggi bahkan lebih tinggi dari sekolah Mts N, yang ditakutkan apabila musim penghujan sekolah bisa banjir.

“Dulu sebelumnya kan masih sawah dan kalau hujan lahan tersebut tampungan air, tapi sekarang kan sudah diuruk lebih tinggi, air ya pasti cari yang tersendah, kita takut sekolah yang terkena imbasnya (kebanjiran),” tambahnya.

Dia berharap mudah mudahan tidak terjadi apa yang dirinya takutkan, kalau memang terjadi atau banjir di musim hujan ya apa boleh buat, karena dataran sekolah memang menjadi paling rendah.

“Nanti kalau musim penghujan banjir, ya kita laporkan ke pihak pengembang, biar mereka memikirkan keberadaan kita sebagai tetangga,” pungkasnya. (BB)

No More Posts Available.

No more pages to load.