Dualisme Kepemimpinan PPM Kota Tangerang, Naswandi: Publik Lebih Cerdas

oleh -
oleh
PPM Kota Tangerang
Naswandi Anas Tanjung Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Panca Marga (PC PPM) Kota Tangerang.

NASIONALNEWS.ID KOTA TANGERANG – Ketua Pimpinan Cabang (PC) Pemuda Panca Marga (PPM) Kota Tangerang terjadi dualisme kepemimpinan. Ketua PC PPM Kota Tangerang di bawah kepemimpinan Naswandi Anas Tanjung menanggapi hal itu sebagai suatu yang biasa, soal mana yang diakui diserahkan semua penilaiannya kepada publik.

Menurutnya, dualisme dalam organisasi hal yang biasa dan tidak akan mengambil langkah yang sifatnya menghakimi bahwa PPM versi lain tidak benar, dan versinya yang benar.

“Beda pandangan atau dualisme kepemimpinan dalam organisasi buat saya biasa saja, tidak perlu gaduh biarkan saja publik yang menilai, yang jelas berdasarkan putusan pengadilan kami kok yang di menangkan, kami memiliki SK Kemenkumham dan terdaftardi Kesbangpol,” ungkap Naswandi kepada Nasional News melalui sambungan telepon selularnya, Minggu (7/11/2021).

Naswandi menjelaskan, dalam pelantikan harus dihadiri dan disahkan Legiun Veteran Republik Indonesian (LVRI) sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

“Contohnya, dalam pelantikan, menurut AD/ART harus dihadiri dan disyahkan oleh LVRI,” tambahnya.

Naswandi berharap, ada proses tabayun untuk PPM yang saat ini berbeda pandangan untuk sama – sama mencari solusi dan menyatukan persepsi.

“Mereka itukan masih kawan saya, saya sih berharap kita bertabayun saja kita bergabung apa sih yang menjadi persoalan kita bicarakan cari solusinya,” pintanya.

Dalam perhelatan pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Tangerang, ia berharap KNPI lebih objektif dalam menilai PPM mana yang berhak ikut dalam musyawarah daerah (Musda).

“Kalau jelang perhelatan Musda KNPI nanti, saya percaya panitia akan lebih objektif dan cerdas dalam mengambil sikap mana yang berhak mengikuti Musda, kan ga mungkin dua-duanya jadi peserta,” tambahnya.

Untuk menjaga kondusipitas, Naswandi berpesan kepada seluruh anggotanya untuk tidak rnengambIl sikap yang arogan sehingga membuat gaduh suasana.

“Saya sudah intruksikan pada anggota saya untuk tetap fokus menjalankan organisasi dengan santun, kembalikan ke publik, jangan membuat langkah arogan, saya yakinkan pada mereka kita ini sama-sama keluarga pejuang, kita semua memiliki semangat juang yang sama membangun ke arah yang lebih baik,” tandasnya. (Yuyu)

No More Posts Available.

No more pages to load.