NASIOANALNEWS.Id YOGYAKARTA-Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (Polda DIY) bersama Dewan Pimpinan Daerah Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) DIY, menyerahkan bantuan benih padi dan jagung serta pupuk kepada para petani di Moyudan, Sleman. Inisiatif ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan nasional dan meningkatkan hasil produksi petani.
Ketua Perpadi DIY, Arif Yunianto Kurniawan, dalam keterangan pers tertulisnya pada Selasa (28/10/25) menyatakan bahwa bantuan benih padi jenis Inpari 32 diberikan sebagai upaya konkret.
“Tentunya kami Perpadi juga akan menampung hasilnya ketika panen,” tambah Arif, menegaskan komitmen Perpadi dalam menyerap hasil panen petani.
Bantuan yang disalurkan meliputi 150 kg benih padi, 100 kg benih jagung, serta 2,4 ton Pupuk Urea dan NPK. Bantuan ini didistribusikan kepada kelompok tani di Kapanewon Moyudan dan Kapanewon Godean, dengan harapan dapat secara signifikan meningkatkan produktivitas pertanian lokal.
“Dengan adanya bantuan benih padi ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan ketahanan pangan yang lebih kuat dan petani sejahtera,” harap Arif.
Apresiasi terhadap program ini datang dari Nugraha Nungwidi, Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sumberrahayu di Kalurahan Sumberrahayu, Moyudan.
Ia berharap program ini memberikan dampak positif bagi para petani. “Gapoktan Sumberrahayu memiliki 15 kelompok tani. Dengan bantuan yang diberikan ini, kami akan tanam secara serentak untuk mendapatkan hasil panen yang baik,” ungkap Nugraha.
Kasubdit 2 Ditintelkam Polda DIY, AKBP Sandhy W.G Suawa, SP. SIK, MH, menambahkan bahwa selain mewujudkan swasembada pangan nasional, program ini juga selaras dengan program prioritas nasional seperti Makan Bergizi Gratis yang berhubungan dengan stabilitas stok bahan pokok.
“Adanya kolaborasi yang harmonis dan berkelanjutan antara DPD Perpadi DIY, petani, dan Polda DIY, diharapkan mampu meningkatkan hasil produksi pertanian agar harga dan pasokan bahan pokok dapat terus stabil baik di pasaran maupun untuk konsumsi masyarakat,” tegas Sandhy.
Ia juga berharap Perpadi tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga mampu membina anggotanya untuk tidak melakukan kegiatan yang melanggar aturan dalam usaha penyediaan beras dan bahan pokok lainnya.
(RIDAR)
