Prevalensi Penyakit Kronis Naik, MUI DKI Jakarta Akan Atasi dengan Pusat Layanan Kesehatan

oleh -
img 20251211 wa0822

NASIONALNEWS.ID, Jakarta – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta mengungkapkan kenaikan prevalensi penyakit kronis terjadi di provinsi ini seperti stroke, hipertensi, dan obesitas.

“Menjawab tantangan ini, PRK (Perempuan, Remaja, dan Keluarga)-MUI DKI Jakarta menetapkan pendirian pusat layanan baru yang diharapkan menjadi mitra strategis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam memperkuat kesejahteraan masyarakat,” kata Ketua Bidang PRK MUI DKI Jakarta, Nuraini Syaifullah.

Pernyataan ini disampaikannya dalam pendirian Pusat Layanan Kesehatan dan Pemberdayaan Keluarga MUI DKI Jakarta bersama Klinik Utama Asshomadiyah Health Care di Jakarta pada Selasa (9/12/2025).

Dengan kehadiran pusat layanan ini, PRK-MUI DKI Jakarta berharap dapat memperkuat ketahanan keluarga.

Selain itu meningkatkan kesehatan masyarakat.

Acara pendirian Pusat Layanan Kesehatan dan Pemberdayaan Keluarga dibarengi dengan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dan Rapat Paripurna MUI DKI Jakarta.

Nuraini Syaifullah meneruskan MUI DKI Jakarta akan menyelenggarakan soft launching Pusat Layanan Kesehatan dan Pemberdayaan Keluarga di Kantor Wali Kota Jakarta Utara (Jakut) pada Senin (22/12/2025).

“Kegiatan ini memiliki dua tujuan utama yaitu memperkenalkan pusat layanan secara resmi serta memberikan fasilitas pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat, khususnya kaum perempuan,” tuturnya.

Kegiatan soft launching Pusat Layanan Kesehatan dan Pemberdayaan Keluarga akan dirangkaikan dengan kegiatan Tes Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) bagi perempuan berusia 35 tahun ke atas.

Tujuannya sebagai upaya deteksi dini kanker leher rahim yang merupakan salah satu penyakit yang mengancam bagi perempuan di Tanah Air.

Tes IVA menargetkan 100 peserta dari lima wilayah kota DKI Jakarta dan Kabupaten Kepulauan Seribu.

Sejumlah lembaga digandeng MUI DKI Jakarta menjadi mitra pelaksana ini antara lain Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, Pemerintah Kota Jakarta Utara (Pemkot Jakut).

Kemudian, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara (Sudinkes Jakut), Baznas Jakut, dan Bazis Jakut.

Berikutnya, Asshomadiyah Health Care, dan BPJS Kesehatan DKI Jakarta.

Acara soft launching Pusat Layanan Kesehatan dan Pemberdayaan Keluarga akan mengundang dinas kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta dan dinas pendidikan (Disdik) DKI Jakarta.

Selain itu perwakilan MUI tingkat kota/kabupaten se-DKI Jakarta.

No More Posts Available.

No more pages to load.