NasionalNews.id – Yogyakarta kembali dilanda musibah kebakaran. Kali ini, sebuah pabrik kerajinan di Tanjung Sewon, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, hangus dilalap api pada Jumat (20/6/2025). Peristiwa tersebut mengakibatkan bangunan pabrik dan satu unit mobil ludes terbakar. Kerugian ditaksir mencapai Rp 300 juta.
“Tidak ada korban jiwa. Tiga unit mobil pemadam kebakaran kami kerahkan untuk memadamkan api. Sementara kerugian diperkirakan mencapai tiga ratus juta rupiah. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Polres setempat,” ujar Irawan Kurnianto, Kepala Bidang Damkarmat BPBD Bantul, kepada para wartawan.
Sebelumnya, kebakaran besar juga terjadi di sebuah pabrik garmen PT Mataram Tunggal Garment (kawasan berikat) di Dusun Balong, Donoharjo, Ngaglik, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, pada Rabu (21/5/2025). Pabrik ini diketahui menyerap ribuan tenaga kerja, dan insiden tersebut menyebabkan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran terhadap sedikitnya 900 karyawan.
Perusahaan yang bergerak di bidang industri pakaian jadi wanita (ladies product – light women) untuk tujuan ekspor ini mengalami kerugian yang diperkirakan mencapai hampir Rp 4,5 miliar. Mayoritas karyawan yang terkena PHK merupakan perempuan.
Pabrik ini sebelumnya sempat menjadi sorotan publik ketika 105 karyawannya harus dilarikan ke rumah sakit akibat diduga keracunan ikan tongkol saat makan siang.
Tak hanya itu, satu minggu sebelumnya, pada Sabtu (10/5/2025), CV Kairos, sebuah pabrik di Kalurahan Bangunjiwo, Bantul, juga mengalami kebakaran hebat.
Hingga kini, ketiga insiden kebakaran pabrik yang melibatkan ribuan karyawan tersebut masih dalam proses penyelidikan oleh jajaran kepolisian Polda DIY.
Editor : Ridar
