NASIONALNES.id, JAKARTA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta Komisi E, Hj. Sholikhah menggelar Musyawarah Kelurahan (Muskel) terkait penerimaan bantuan sosial untuk warga. Dalam kesempatan tersebut Hj Sholikhah menyebut ada 162 ribu masyarakat Jakarta yang menerima bantuan sosial.
“Ada 162 rb warga yang menerima bantuan sosial dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta,” kata Hj Sholikhah saat dikonfirmasi wartawan usai melaksanakan Muskel, Kamis (11/9/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Hj Sholikhah meminta kepada baik RT maupun RW untuk selektif dalam pendataan penerima bansos.
“Ujung tombak penyaluran bantuan sosial adalah RT, RW. Untuk itu harus selektif jangan sampai salah sasaran yang bisa membuat kecemburuan sosial,” pesannya.
Menurutnya, peran DPRD adalah mendorong uang pajak dari masyarakat kembali ke masyarakat, supaya masyarakat sejahtera. Dan ia berharap penerima bantuan sosial kedepannya bisa berkurang.
“Uang pajak yang dari masyarakat harus kembali lagi ke masyarakat. Untuk kesejahteraan masyarakat
Dan kami berharap penerima bantuan sosial kedepannya makin berkurang, artinya masyarakat sudah sejahtera,” jelasnya.
Sementara Lurah Duri Kosambi Heri Nurdin saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa kehadiran anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta Komisi E tersebut, mensosialisasikan terkait bantuan sosial yang diterima warga Duri Kosambi.
Ia juga menyampaikan kepada RT maupun RW untuk lebih selektif agar bantuan tersebut tepat sasaran.
“Seperti yang disampaikan anggota dewan, baik RT maupun RW dan Dawis supaya benar benar selektif, jadi bantuan sosial tersebut tepat sasaran,” ungkapnya.







