NASIONALNESW.id SLEMAN – Ramada by Wyndham Yogyakarta terus berinovasi dalam menghadirkan pengalaman menginap yang berkesan dengan meluncurkan fasilitas terbarunya, Merapi Coffee & Lounge, sebuah ruang santai berkonsep sosial dengan panorama alam khas Yogyakarta.
Peluncuran Merapi Coffee & Lounge berlangsung pada Senin (15/12/2025) pukul 16.00 WIB, bertempat di Merapi Coffee & Lounge, Lantai 5 Gedung Ramada by Wyndham Yogyakarta, Jalan Magelang KM 14, Caturharjo, Sleman, Yogyakarta.
Merapi Coffee & Lounge dirancang sebagai ruang berkumpul yang fleksibel, nyaman, dan bernuansa kasual-modern. Venue ini cocok untuk berbagai aktivitas, mulai dari arisan, gathering komunitas, pertemuan informal, hingga bersantai menikmati kopi.
Hotel Manager Ramada by Wyndham Yogyakarta, Andhika Hamidis, menjelaskan bahwa penambahan fasilitas ini merupakan bagian dari pengembangan layanan hotel yang sebelumnya berfokus pada dua restoran utama.
“Selama ini kami memiliki dua restoran. Dengan hadirnya Merapi Coffee & Lounge, kami ingin menyediakan ruang sosial yang lebih santai dan fun, khususnya untuk kegiatan komunitas dan social event,” ujarnya.
Berlokasi di lantai 5, Merapi Coffee & Lounge menawarkan daya tarik utama berupa panorama alam terbuka. Dari area ini, pengunjung dapat menikmati pemandangan Gunung Merapi di satu sisi serta bentang Bukit Menoreh di sisi lainnya, menjadikannya tempat ideal untuk bersantai pada sore hingga malam hari.
Tak hanya mengandalkan visual, Merapi Coffee & Lounge juga menghadirkan suasana hangat dengan pilihan menu kopi, minuman ringan, dan camilan. Area ini juga difungsikan sebagai working space yang menyasar kalangan muda, profesional, hingga komunitas kreatif.
Sementara itu, Senior Sales Marketing Manager Ramada by Wyndham Yogyakarta, Esti Enggar, menegaskan bahwa Merapi Coffee & Lounge terbuka untuk umum dan tidak terbatas bagi tamu hotel.
“Kami ingin Merapi Coffee & Lounge menjadi ruang pertemuan baru yang hidup, baik bagi tamu hotel maupun masyarakat sekitar. Konsepnya santai, terbuka, dan relevan dengan tren nongkrong serta social event yang terus berkembang,” pungkas Esti.
(Satrio)









