NASIONALNEWS.ID, KOTA TANGERANG – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Tangerang ke 26, Pemerintahan Kecamatan Karang Tengah menggelar doa bersama, santunan Anak Yatim dan Duafa, Kamis (28/2/2019).
Berlangsung di Musollah Kecamatan Karang Tengah, santunan yang diberikan kepada puluhan Anak Yatim dan Duafa tersebut, diawali dengan pembacaan Ayat Suci Al Quran, Tahlil, doa dan sambutan-sambutan.

Camat Karang Tengah, Matrobin megatakan, selain untuk memperingati HUT Kota Tangerang ke 26, santunan itu juga, dalam rangka saling berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan di wilayah Karang Tengah.
“Kegiatan ini memang dianjurkan oleh Pak Walikota Tangerang, agar diadakan ditiap Kelurahan. Dimana Kelurahan tersebut memilih tempat Ibadah, Musollah atau Masjid untuk menggelar kegiatan serupa,” terang Matrobin.

Matrobin menambahkan, di tahun yang akan datang, donatur bisa terus menyisikan sebagian rizkinya untuk mereka yang kehidupannya belum beruntung, atau kehidupannya masih dalam kemiskinan.
“Jadi dengan adanya santunan seperti ini, kita yang masih diberikan rizki lebih harus bisa membantu mereka. Sebab jika kita berbagi tidak mustahil mereka akan terus mendoaakan kita,” ujarnya.
Lebih dalam ia mengatakan, untuk santunan tersebut tidak banyak yang diundang. Sebab, pada bulan lalu, pihaknya juga telah melakukan santunan kepada puluhan Anak Yatim dan Duafa.
“Jumlah saat ini tidak banyak yah, karena bulan lalu kita juga sudah melakukan santunan hampir 10 ribu ditngkat kota. Kalau ini ditingkat Kecamatan tidak ditarget, hanya dari staf-staf di Kelurahan dan Kecamatan, sebanyak 65 paket dan tambahan dari Pak Walikota yang pesannya tak usah disebutkan,” ungkapnya.

Dirinya juga berharap, masyarakat Kecamatan Karang Tengah bisa lebih peduli kepada orang yang membutuhkan, khususnya Yatim Piatu dan Duafa yang berdomisili di Kecamatan Karang Tengah.
“Ini kan menyangkut dengan keimanan, maka mudah-mudahan dengan adanya santunan seperti ini. Khususnya pegai Kecamatan dan masyarakat Kecamatan Karang Tengah bisa terketuk hatinya, karena kita lihat masih banyak orang yang membutuhkan, seperti yatim piatu dan fakir miskin,” tandasnya. (Adv)








