NASIONALNEWS.ID PANDEGLANG, – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1447 H yang digelar di Musolah Al-Ghofar, Kampung Marapat Waru, RT/RW 004/001 Desa Karyabuana, Kecamatan Ciheulis, Kabupaten Pandeglang. Berlangsung khidmat dan penuh kebersamaan. Selain menjadi ajang mempererat ukhuwah Islamiyah, acara ini juga diwarnai pesan penting dari Kepala Desa Karyabuana dan Kapolsek Cigeulis yang mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap berita hoaks atau informasi yang belum jelas kebenarannya, (4/9/2025).
Acara yang dihadiri ratusan jamaah itu juga turut mengundang tokoh masyarakat, alim ulama, serta aparat pemerintah. Kehadiran Kepala Desa dan Kapolsek menjadi bukti dukungan terhadap kegiatan keagamaan sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah dan warga.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Karyabuana menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara Maulid Nabi Muhammad SAW. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kekompakan warga dan tidak terprovokasi oleh informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
“Semoga kegiatan ini membawa berkah untuk kita semua. Saya berpesan kepada warga, jangan mudah percaya pada berita yang tidak jelas kebenarannya. Mari kita jaga persatuan dan fokus pada hal-hal yang membangun desa kita,” ucap Kepala Desa.
Sementara itu, Kapolsek Cigeulis turut mengingatkan masyarakat agar lebih bijak dalam menyaring informasi, terutama di era digital saat ini.
“Banyak informasi yang beredar di media sosial. Kami minta masyarakat selalu tabayyun atau memastikan kebenaran sebelum menyebarkan berita. Dengan begitu, kita bisa menjaga keamanan dan ketertiban bersama,” tegas Kapolsek.
Tokoh masyarakat setempat, Haji Aca (55), memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Ia berharap peringatan Maulid Nabi dapat terus dilaksanakan setiap tahun dengan lebih meriah dan bermanfaat bagi warga.
“Semoga dengan adanya acara ini, kita semakin cinta kepada Rasulullah SAW dan kedepannya kampung kita lebih maju, baik dalam keagamaan maupun pembangunan,” ungkap Haji Aca.
Kegiatan Maulid Nabi di Musolah Al-Ghofar ini ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah antarwarga. Selain mempererat tali persaudaraan, acara ini juga menjadi momentum penting untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dalam membangun lingkungan yang lebih baik.
(Jumsani)
