NASIONALNEWS.ID, JAKARTA – Laga Final Forkopimkot Cup 2022 Jakarta Barat antara Kesebelasan Cetar (Cengkareng Tambora) vs Kesebelasan Walikota Jakarta Barat di warnai kartu kuning, merah dan pergantian Wasit.
Di babak pertama, kesebelasan FC Cetar langsung menekan pertahanan FC Walikota, berapa tendangan ke gawang selalu melambung. Menit 20 kesebelasan FC Cetar mendapatkan tendangan bebas akibat dari pelanggaran pemain bertahan FC Walikota. Namun disayangkan tendangan tersebut membentur tiang gawang sebelah kanan.
Terus menekan pertahanan FC Walikota alhasil FC Cetar berhasil membobol gawang FC Walikota pada menit 25 hasil kerja sama Ardi dan Rendi. Kedudukan berubah 1-0.
Meskipun unggul, FC Cetar tidak mengendorkan serangannya, terus menekan pertahanan FC Walikota dengan memberikan umpan lambung ke pertahanan hingga pemain bertahan panik dan melakukan pelanggaran di kotak pinalti. Dan kartu kuning dikeluarkan wasit lalu memberikan pinalti pada menit 28.
Sangat disayangkan tendangan pinalti yang di lakukan oleh Rendi bisa di tepis kiper Edward, dan kedudukan tidak berubah tetap 1- 0.
Tidak mau bertahan terus, FC Walikota merubah polah permainan, dengan mengganti pemainnya, lalu mengandalkan serangan balik melalui gelandang serangnya.
Serangan demi serangan dilancarkan. Pada menit ke 32 FC berhasil membobol gawang FC Cetar. Dan merubah kedudukan 1-1 melalui Alwi pemain cadangan yang menggantikan Ahmad.
Menit ke 36 FC Walikota berhasil menambah golnya berkat kerja sama yang apik Gerry bersama rekan-rekan nya yang berhasil menerobos wilayah Cetar FC, kemudian umpan bola melebar ke sayap kiri yang berada Gerry dari umpan terobosan Edo, dan hasilnya Gerry berhasil mencetak gol ke pojok kiri gawang FC Cetar sehingga kedudukan berbalik 2–1 untuk Walikota FC.
Jelang turun minum official FC Cetar meminta pergantian wasit Marzuki, karena tim Cengkareng-Tambora merasa kepemimpinan wasit tidak adil
Pada babak kedua panitia menerima protes dari official Cetar dan wasit Al Azis menggantikan wasit Marzuki.
Dibabak kedua berjalan, FC Cetar melancarkan serangan ke kubu FC Walikota, pertandingan semakin menarik dan seru serta menghibur penonton yang memadati tribun stadion gemuruh sorak sorai kedua suporter dan saling tabuh alat musik drumband.
Wasit Al Azis yang pimpin pertandingan, mengeluarkan kartu merah bagi pemain Walikota FC, yakni Hassane Toure dia mendapatkan kartu kuning sebelumnya di menit 22, kemudian dia kembali melakukan pelanggaran keras di menit 50, danwasit Al Azis berikan dia kartu kuning kedua dengan kartu merah.
Kemudian disusul Abdul Azis diberikan kartu merah menit ke 70 karena melakukan diving, sebelumnya Abdul Azis telah menerima kartu kuning dimenit 28.
Keberuntungan kesebelasan FC Cetar atas kurangnya dua pemain lawan untuk melakukan serangan, namun serangan tidak menghasilkan gol, kedudukan tetap 2-1 untuk FC Walikota sampai akhir pertandingan.
(Budi Beler)