NASIONALNEWS.ID,BOGOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menggelar visitasi penilaian Aparatur Sipil Negara (ASN) Berprestasi lingkup Pemkab Bogor, di Aula Cendrawasih RSUD Cibinong, Kamis (18/1).
Direktur RSUD Cibinong, dr. Yukie Meistisia A Satoto masuk pada penilaian ASN berprestasi tersebut.
Penilaian dilakukan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional III Bandung, dan IPB University. Hadir pada kegiatan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra), Zaenal Ashari, Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Bogor, Siti Chomzah, beserta jajaran Kepala Perangkat Daerah dan pejabat lingkup Pemkab Bogor.
Mewakili Pj. Bupati Bogor, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra), Zaenal Ashari menerangkan, penilaian ASN Berprestasi lingkup Pemkab Bogor, sebagai bentuk apresiasi kepada ASN di lingkungan Kabupaten Bogor yang berprestasi, memiliki loyalitas, kejujuran, serta berdedikasi memajukan Kabupaten Bogor.
Selain itu kegiatan ini sebagai sarana seleksi untuk mewakili Pemkab Bogor dalam ajang ASN Berprestasi tingkat Provinsi Jawa Barat.
“Sebagai ASN berprestasi tentunya harus menjadi teladan, role model bagi lingkungan dan masyarakat, menginspirasi, menebarkan aura positif dan mampu menggerakkan lingkungannya agar lebih produktif menciptakan berbagai inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” terang Zaenal.
Dalam kesempatan tersebut, Zaenal mengucapkan, selamat dan apresiasi kepada Yukie Meistisia Satoto selaku Direktur RSUD Cibinong, yang telah sampai ke tahap ini dalam rangkaian penilaian ASN berprestasi lingkup Pemkab Bogor.
Di bawah kepemimpinannya, RSUD Cibinong melahirkan berbagai inovasi guna meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Semoga pencapaian ini dapat menjadi contoh dan motivasi untuk seluruh ASN di Kabupaten Bogor, khususnya kepada seluruh civitas hospitalia RSUD Cibinong untuk berprestasi,” ujarnya.
Zaenal menuturkan, RSUD Cibinong adalah salah satu rumah sakit kebanggaan masyarakat Kabupaten Bogor, fasilitasnya cukup lengkap dan menjadi rumah sakit rujukan regional Jawa Barat sehingga sudah semestinya memiliki pelayanan unggulan dengan fasilitas yang memadai dan SDM yang profesional.
“Teruslah berupaya meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana kesehatan untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara keseluruhan,” tuturnya.
“Tingkatkan terus kualitas pelayanan kesehatan dengan inovasi, kolaborasi, dan pemanfaatan teknologi demi terwujudnya pelayanan kesehatan yang berkualitas di Kabupaten Bogor,” pungkasnya.
Dany AW***
