Kunker ke Kodim Palembang, Pangdam II/Swj: Tekan Pelanggaran dan Jaga Netralitas TNI

oleh -
oleh
img 20240103 wa0032 copy 1280x853

NASIONALNEWS.ID PALEMBANG – Dalam kunjungan kerjanya di Makodim 0418/Palembang, Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil menekankan supaya tidak adanya pelanggaran dan menjaga netralitas TNI saat kontestasi Pemilu 2024.

Hal tersebut, disampaikan Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Arh Saptarendra P, dalam rilisnya, Palembang, Sumsel, Rabu (03/01/2024).

Diungkapkan Kapendam, dalam kunjungannya itu Pangdam didampingi oleh Kapok Sahli Pangdam II/Swj, Irdam II/Swj dan Danrem 044/Gapo.

“Termasuk Asintel dan Asops Kasdam II/Swj. Rombongan disambut Dandim 0418/Palembang Kol Czi Arief Hidayat serta stafnya,” ujar Kol Arh Sapta.

“Kunker ini tidak hanya mengecek kondisi satuan tapi juga momen silaturahmi Pangdam dengan anggota jajarannya,” tambahnya.

Lanjut Sapta sampaikan, saat memberikan pengarahan kepada anggota, Pangdam II/Swj menekankan agar seluruh Prajurit maupun PNS Kodim 0418/Palembang menekan pelanggaran.

img 20240103 wa0023 copy 1280x853

“Termasuk menjaga netralitas TNI di tengah perhelatan Pemilu 2024 yang akan datang karena ini merupakan perintah dari Panglima TNI dan Kasad demi mendukung suksesnya penyelenggaraan pesta demokrasi 5 tahunan ini,” urai Sapta.

Lanjut dia katakan, Netralitas TNI yang disampaikan Pangdam II/Swj adalah Prajurit dan PNS untuk tidak memihak, tidak ikut/membantu salah satu Paslon ataupun menggelar kegiatan kampanye.

“Termasuk tidak boleh menyimpan atau menempel dokumen, atribut dan barang lainnya yang menunjukkan identitas peserta Pemilu,” tegas mantan Kasipers Kasrem 143/HO itu.

“Survei dari menambahkan, dalam CSIS 2023 yang disampaikan Pangdam, menunjukan bahwa TNI adalah lembaga atau institusi yang sangat dipercaya dan masyarakat menilai TNI paling tinggi memberikan kepercayaan kepada masyarakat. Jadi kepercayaan ini harus dipegang teguh dan jangan dinodai,” ulas Sapta.

Sebelum mengakhiri arahannya, lanjut Sapta, Pangdam II/Swj berpesan kepada Prajurit dan PNS serta Persit untuk selalu menjaga kesehatan.

“Dan tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun, serta selalu menjaga keharmonisan dalam rumah tangga,” pungkasnya. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.