NASIONALNEW.id, YOGYAKARTA – Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila DIY menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) dihadiri ratusan anggota dari lima kabupaten/kota, Minggu (5/10/2025) berlangsung di Kaliurang Resort & Convention Jalan Boyong kawasan wisata Kaliurang Sleman Yogyakarta.
Dalam agenda tersebut Pemuda Pancasila DIY akan membawa semua hasil Rakorwil dalam pertemuan akbar Mubes XI Pemuda Pancasila yang akan digelar dari tanggal 26 Oktober 2025 sampai tanggal 29 Oktober 2025 di Jakarta.
Kepada NasionalNews.id Faried Jayen Soepardjan Ketua MPW PP (Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila) DIY menerangkan semua aspirasi lokal yang berkembang ditengah masyarakat DIY akan ditampung termasuk program pembangunan yang ditetapkan pemerintah daerah Provinsi DIY.
Sama halnya dengan pemerintah, keberadaan Pemuda Pancasila justru memiliki stigma oknum yang kurang memahami peranan Pemuda Pancasila.
Hal tersebut mendapat tanggapan Ketua MPW PP DIY Faried Jayen Soeparjan. “Kami memang preman tapi bukan preman kriminal itu yang paling penting karena kami partner pemerintah partner TNI serta Polri “tambah Jayen…
Namun bila ada tindak kriminal yg di lakukan oleh oknum Pemuda Pansila sendiri akan kami tinda dan kami laporkan ke pihak yang berwajib,” katanya.
Sebelum acara pembukaan Rakorwil Pemuda Pancasila DIY.
“Kami akan dengar dan tampung semua aspirasi yang berkembang ditengah masyarakat termasuk figur calon kuat ketua umum nasional pemuda pancasila mendatang. Perkara iya atau tidaknya itu bukan ranah kami,” kata Faried Jayen Soepardjan hari Minggu (5/10/2025) sebelum acara Rakorwil dibuka oleh Bupati Sleman Harda Kiswaja.
“Kita akan berikan dukungan dan akan kawal sepenuhnya program pemerintah. Pemuda Pancasila sebagai elemen masyarakat dan ormas
apapun putusan yang ditetapkan pemerintah akan kita dukung sepenuhnya.Bila semua ormas seperti itu amanlah. Kita tidak perlu muluk muluk , jaga lingkungan rukun tetangga dan sekitar tempat kita saja jangan sok ngurusi masalah yang bukan urusan kita,” ujarnya lagi.
Fungsi ormas Pemuda Pancasila yang didirikan Jendral (Purn) Abdul Haris Nasution meliputi menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, sebagai wadah aktualisasi pemuda, serta berkontribusi dalam kegiatan sosial dan pembangunan masyarakat. Selain itu, ormas ini bertujuan membina generasi muda, memperjuangkan keutuhan NKRI, dan menjadi pelayan masyarakat serta penjaga keamanan dan ketertiban berkembang pesat dengan jumlah anggota cukup besar. Seperti yang disampaikan Sekretaris MPD PP ( Majelis Pimpinan Daerah Pemuda Pancasila) Kabupaten Sleman Wisnu Harto.
“Intinya pemuda Pancasila harus solid dan menjaga marwah keutuhan NKRI bukan untuk kepentingan golongan tertentu. Sebagai salah satu ormas tertua , untuk wilayah sleman saja tercatat 3.620 jumlah anggota yang tersebar di seluruh kecamatan dan desa,” kata Wisnu Harto yang berprofesi sebagai pengacara dari Peradi DIY itu.
Seputar persiapan Mubes Pemuda Pancasila Di Jakarta.
Agung Yudianto salah seorang Pengurus MPN PP yang hadir dalam acara Rakorwil Pemuda Pancasila DIY mengakui sangat salut dengan kesungguhan hati segenap Pengurus dan anggota Pemuda Pancasila DIY jelang menghadapi Mubes Pemuda Pancasila yang akan digelar di Jakarta dalam waktu dekat ini.
“Rakorwil Jogja ini dari semua persiapan kami bisa beri penilaian sangat cover karena monitoring yang kami lakukan sampai menjangkau semua Majelis Pimpinan Cabang di yogyakarta ini,”pungkas Agung Yudianto selaku pengurus MPN Pemuda Pancasila yang memiliki tugas Pemberdayaan Wilayah Jawa Bali dan Nusa Tenggara Barat.
Selain soal Mubes, lanjut Agung Yudianto sesuai instruksi yang disampaikan Ketua Umum MPN Pemuda Pancasila KPH H. Japto S. Soerjosoemarno, juga mengeluarkan instruksi tertulis kepada seluruh jajaran Pemuda Pancasila dari tingkat wilayah hingga dasar untuk menyemarakkan HUT ke-66 Ormas Pemuda Pancasila sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 pada 28 Oktober 2025 mendatang.
.( Prio / Ridar )






