Teknologi ETLE Presisi Tahap II Resmi Diluncurkan, Jaringan Aktivis Nusantara Puji Komitmen Kapolri

oleh -
img 20220328 072338

NASIONALNEWS.ID, JAKARTA – Koordinator Jaringan Aktivis Nusantara, Romadhon Jasn mengapresiasi program Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) atau tilang elektronik tahap II yang baru saja diresmikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Kota Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (26/3/2022) kemarin.

Bagi pria yang akrab disapa Romadhon itu, hadirnya teknologi tilang elektronik di hampir seluruh wilayah di Indonesia menandakan komitmen dan konsistensi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam mewujudkan layanan Kepolisian yang semakin modern, canggih dan melayani.

“Sebelumnya kami ingin berikan apresiasi kepada Polri atas diresmikannya Program ETLE Presisi tahap II di Kota Surabaya. Bagi kami, program ini adalah bukti nyata komitmen dan konsistensi Kapolri Listyo Sigit Prabowo dalam mewujudkan layanan Kepolisian yang semakin modern, canggih dan melayani,” terangnya, Senin (28/3/2022).

Romadhon melanjutkan, penerapan teknologi ETLE di setiap daerah paralel dengan kondisi zaman yang sudah berbasis 4.0, dimana penggunaan teknologi sangat ditekankan.

“Secara khusus penerapan teknologi tilang elektronik (ETLE) ini adalah bagian dari upaya polri berdaptasi dengan kondisi zaman yang semakin modern. Namun di sisi lain, pemanfaatan teknologi canggih ini sangat diperlukan guna mewujudkan konsep Smart City atau Kota Cerdas yang sedang dikembangkan di beberapa kota besar di Indonesia di mana dalam praktiknya, teknologi ETLE ini akan diintegrasikan bersama sistem command centre Polri dengan pelayanan-pelayanan yang ada di pemerintah daerah,” terangnya.

Diketahui, Kapolri kembali memperluas penerapan ETLE ke 14 wilayah Polda. Diantaranya adalah Polda Sumatera Utara, Polda Bangka Belitung, Polda Kalimantan Barat, Polda Kalimantan Tengah, Polda Kalimantan Selatan, Polda Kalimantan Timur, Polda Gorontalo, Polda Bali, Polda NTB, Polda NTT, Polda Bengkulu, Polda Papua Barat, dan Polda Papua. Secara keseluruhan program teknologi ETLE telah diberlakukan di 26 Provinsi di Indonesia.

Kapolri Listyo Sigit Prabowo juga menerangkan bahwa program ETLE Presisi ini ditujukan untuk meningkatkan keamanan bagi masyarakat, mengurangi angka kecelakaan, angka kriminalitas di jalanan dan juga mengurangi penyimpangan yang dilakukan anggota di lapangan.

Reporter: Kholisin

No More Posts Available.

No more pages to load.