NASIONALNEWS.ID, JAKARTA – Bacaleg DPRD DKI Jakarta Neneng Sukaesih temui puluhan Ketua RW di Kecamatan Penjaringan di Resto Apung, Muara Angke. Jakarta Utara, Minggu (4/9/2022).
Neneng sendiri menerapkan strategi One Day, One Place dengan sistem proporsional terbuka, membuat calon legislatif harus berlomba-lomba meraih simpati konstituen di daerah pemilihannya.Tidak harus dengan uang dan popularitas.
Bakal Caleg DPRD DKI Jakarta Daerah Pemilihan 3 Neneng Sukaesih mengatakan, pergerakannya dengan cara mengundang dan menyambangi para ketua-ketua RT dan RW se Kecamatan Penjaringan, Pademangan dan Tanjung Priok untuk bersilaturahmi.
“Kami mengundang para RT dan RW agar bisa mengenal lebih dekat karena mereka yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” kata Neneng.
Neneng juga mengaku bahwa dirinya memiliki paman yang selama ini selalu mendukung keinginan berkiprah dan berjibaku di dunia politik melalui partai yang akan di jajaki nantinya. Bahkan ia mengaku tak mengedepankan janji-janji bukan basa basi. Karenanya, ia tetap rajin turun ke dapilnya.
“Strategi nya sederhana dan tidak serumit apa yang dibayangkan dan dikatakan banyak orang tentang langkah-langkah yang harus ditempuh seorang bacaleg. Modalnya hanya perbanyak silaturahim melalui penerapan metode yang sederhana dan tradisional yakni _”One day, One place”_ keluar masuk gang atau perkampungan warga dan menggelar diskusi/ngobrol ringan sambil sruput kopi dan menikmati teh hangat,” ujarnya.
Sementara ketua RW 16 Penjaringan Simon mengatakan, bahwa Bacaleg tersebut mengerti betul cara bergaul dengan masyarakat. Pendekatannya
bergaul dengan masyarakat ini. Pendekatannya diawali dari ngobrol biasa, dan ketika sudah akrab, baru melontarkan maksudnya hatinya sebagai caleg.
“Warga Penjaringan didekati dengan sentuhan komunikasi kultural, sehingga menciptakan hubungan sosial yang tidak kaku. Ketika suasana mencair, Neneng memperkenalkan dirinya menjadi caleg dan izin memasang atribut kampanye dirinya di setiap warung kopi yang selama ini disambanginya,” ungkap Simon.
(Budi Beler)
