Nasionalnews.id, Jakarta – DUA PULUH SATU lagu karya Erros Djarot (75) dan Barong’s band sukses dipentaskan dalam pagelaran musik bertajuk Negeriku Cintaku pada Jumat (9/5) di Gedung Kesenian Jakarta, Pasar baru, Jakpus.
Semua karya yang ada dilibas dengan sempurna oleh musisi dan penyanyi yang tampil, salah satunya Once Mekel. Kehadiran musisi dan tata suara serta permainan lighting dan laser berwarna warni dari DDS Sound System malam itu turut menambah semarak dan megahnya konser musik sekaligus lounching dari Barong’s Band Millenial persembahan Erros Djarot tersebut. Acara ini juga didukung penuh oleh Dewan Kesenian Jakarta, DSS dan stasiun penyiaran Radio Bola koaidi.
Siapa Barong’s Band
Kembalinya band beraliran rock asal Indonesia yang dibentuk di Jerman itu merupakan suatu prestasi yang luar biasa karena, band ini sudah ada sejak tahun 1975 silam saat tampil perdana di Taman Ismail Marzuki (TIM).
Dulu grup ini dibentuk oleh Tri Anggoro (drum), Erros Djarot (vokal, gitar), Epot (bas), dan Choqie Hutagalung (organ, piano) saat mereka study di Jerman. Kini, personil band yang ada bukan seperti dulu lagi namun diganti oleh anak-anak muda yang bertalenta sehingga disebut Barong’s Band Milenial.

Erwiyantoro, wartawan senior, pemerhati musik, pegiat olahraga dan kawan dekat Erros malam itu didapuk tampil menjelaskan tentang apa dan mengapa acara konser ini diadakan.
Menurut pria yang kerap disapa Toro ini, Ia bertemu Erros medio Maret 2024 lalu disebuah acara. Di situ Toro bercerita tentang beberapa talenta yang dimiliki Erros. Salah satunya musik. Dalam perbincangan itu Toro berharap Erros bisa melanjutkan passion musik yang ada tersebut di tengah suasana politik dan permusikan nasional yang ada saat ini. Karena menurut Toro, Erros dan Barong’s band miliknya sudah pantas disebut sebagai legenda musik Indonesia yang pernah ada.
“Biar sehat, alangkah baiknya mas Erros menggelar ulang Barong’s band”s lagi” Saran Toro pada Erros saat itu. Gayung pun bersambut, September 2024 lalu Erros sudah bisa mencetak generasi penerus Barong’s band dengan formasi anak milenial.
Dalam sambutannya, Toro mengulas habis soal band tersebut dari awal terbentuk hingga diadakannya pentas Barong’s milenia ini. Tentang perjalanan band Barong’s ditulisnya juga dalam tautan www://facebook.com/mbahcoco2019 dan situs berita Cocomeo Channel, media informasi dan diskusi seputar olahraga, sepak bola dan musik Indonesia ini.
Nampak pada pementasan lounching Barong’s milenial para pesohor Slamet Rahardjo dan Christine Hakim dari insan perfilm-an, Kenaan Nasution, Setiawan Djodi, Candra Darusman, Marini Sardi, Sofyan Ali, Peter F Gontha sesama pelaku musik , Yenny Wahid teman sesama politikus, wakil Menteri Transmigrasi (Wamentrans) Viva Yoga Mauladi juga hadir sejak awal hingga akhir acara, dll.
“Erros memang temannya banyak dan multi talented” Ujar Diba, salah seorang penonton perempuan yang juga sahabat Erros dibidang syariah saat Nasionalnews temui dilokasi acara.
“Acara konser ini seperti oase di tengah keadaan negara yang sedang seperti ini. “Ujar Diba yang juga mengaku terkejut mendengar beberapa lagu yang selama ini tak pernah didengarnya saat sering menyaksikan mini konser di rumah Erros sebelum pandemi.
“Penampilan Erros kali ini sangat bagus. Saya rasa ini warna mas Erros yang berbeda. Ya.. di musik atau pun di dunia politik. Terutama musik dan improvisasinya. Apalagi dengan hadirnya penyanyi solo yang Soprano (Sastrani) itu. Penggabungan vokal suara tinggi dengan musik rock yang dimainkan anak-anak muda itu bagus dan keren banget” Imbuh perempuan asal Cibubur ini lagi.
Menurut master of ceremony (MC) saat membuka acara, lima bulan lalu di 2025 band ini sempat tampil kembali di TIM, Jakarta. Namun penampilan Barong semalam agak berbeda. Aksi Barong’s band dikolaborasikan dengan musisi lain seperti Once dan Sastrani sebagai bintang tamu. Tampilan mereka dalam menyemarakan acara tersebut sangat dahsyat dan dinamis. Pada kesempatan itu Erros juga memperkenalkan para personil Barong’s Band milenial ya kepada penonton.

Jalannya Konser Lintas Generasi
Sebelum Barong’s band menggedor panggung, konser dibuka dengan penampilan penyair Amien Kamil. Seniman Republic of Performing Arts yang tampil lugas dan agresif. Memainkan intonasi suara naik turun melandai. Amien tuntas membacakan karya berjudul ‘Sebut Saja dari The Blues” dengan beragam mimik dan gerak yang membuat penonton terkesima, diam menikmati dan memberikan applous besar diakhir penampilannya. By the way, seniman gimbal ini baru saja tampil di The 34th Festival Internasional de Poetry (34th FIPMed) de Medellin, Colombia Maroko 2024 lalu.
Soal penampilan Erros yang menurut Diba kian berwarna ternyata benar adanya. Malam itu Erros dan Barong’s tampil ciamik. Memainkan musik gagah dengan aransemen musik yang apik juga keren.
Dalam setiap awal lagunya Erros selalu menyisipkan kata dan makna. Beberapa lagu ditunjukan untuk bangsa ini dan tentunya lagu buat sang isteri tercinta pun dipersembahkannya seperti lagu yg dibawakan oleh Once Mekel.
Tujuh lagu pembuka berjudul Negeriku Cintaku, Kembalikan Masa Depanku, Citra Indonesia, Moral, Tuhan, Narkotika, dan Manusia-manusia sempurna dipersembahkan Erros.
Hampir semua lagu 90 % dibalut dalam irama Rock Progresive. Nuansa yang ditampilkan garang namun, musik dan materi nyanyian yang dimainkan oleh anak anak milenial tersebut tetap memiliki harmonisasi musik terpadu.
Penonton yang hadir kebanyakan berasal dari lintas generasi Erros dan milenial para personil band lain-nya. Kolaborasi musisi antar generasi ini pantas diacungi jempol.
Kehadiran Once menambah meriah suasana. Dengan range vocal yang khas, dua lagu Selamat Jalan Kekasih dan Pelangi semakin menambah semarak pertunjukan.
Sementara lagu semusim dan Malam pertama di sikat Sastrani. Penyanyi dengan nama lengkap Putu Sastrani Titaranti ini merupakan penyanyi Solois Soprano (nada tinggi).
Dua lagu yang dibawakan Sastrani merupakan lagu yang dibuat Erros khusus untuk istrinya, Dewi Triyadi Surianegara yg juga hadir di tengah kursi undangan. Erros pun kembali menyanyikan lagu berjudul Bisikku untuk sang istri dipertengahan konser.
Pada kesempatan itu Erros juga memperkenalkan penyanyi wanita bernama Lele Angelia. Vocalis ini adalah salah satu anggota dari backing vocal di konser tersebut yang beberapa bulan lalu tampil mewakili Indonesia dan juara dalam event dunia.
Dari isi dan judul lagu yang ditampilkan Erros kebanyakan dibuat untuk menyampaikan pesan seperti demokrasi, kebangsaan, anti korupsi, etik moral, agama dan cinta tentunya.
Beberapa lagu berjudul politik politik, kerabat muda, Negara Kita, Ketika Cinta dan Indonesia dinyanyikan sebagai puncak dari pagelaran tersebut. Namun karena permintaan penonton, lagu badai pasti berlalu dinyanyikan Erros dengan mengajak para pengisi lagu untuk nyanyi bersama di panggung.
Sebelum menyanyikan lagu Negara kita Erros sempat berdialog dengan penonton.
“Saya doakan untuk yang akan dan sudah menjadi anggota DPR ojo korupsi yooo” Ujar Erros dengan dialek Jawanya.

Sementara itu Once – juga anggota dewan RI – yang dilibatkan Erros di konser ini merasa senang.
“Acara ini bagus sekali ya..Apalagi diselenggarakan di gedung legendaris (GKJ) yang dibangun sejak tahun 1821 ini ” ujar penyanyi yang juga peneliti, pengamat industri musik, pengusaha, dan politisi ini.
Once menilai konser pertunjukan lintas generasi ini sangat perlu dan bisa menjadikan hubungan yang saling menguntungkan antar generasi.
“Saya kira, ketika karya-karya itu (lagu-lagu Eros yang diciptakan tahun 70-an) dimainkan oleh generasi muda, kita jadi berharap bahwa generasi muda juga merasa ada relate (hubungan) dan karya tersebut akan semakin dikenal dan bisa dinikmati oleh generasi muda selanjutnya sehingga abadi dan melegenda” papar lulusan sarjana hukum kampus UI ini.
Once sendiri mengaku senang bisa terlibat di acara yang di buat Erros. Dari dulu Once memang sangat ingin dilibatkan dalam karya dan konser Erros. Keinginan Once untuk bisa ikutan itu akhirnya bisa terwujud di konser Barong’s Milenial ini.
“Saya senang karena ada perpaduan antar generasi antara mas Erros dari tahun 70-an yang begitu bersemangat untuk memberikan tempat buat anak-anak muda”Tambah Once lagi.
———————- Abie Mujib






