NASIONALNEWS.ID, TANGERANG – Ciko (18) seorang pemuda yang memiliki wajah tampan berhasil ngeprank (menipu) 20 wanita dengan menggunakan aplikasi kencan (dating).
“Seperti film Tinder Swindler, pencurian dan penipuan bermodus memacari korban nya melalui salah satu aplikasi kencan sedang marak terjadi,” kata Kapolsek Panongan, Polres Kota Tangerang, IPTU Hotma PA Manurung, saat menggelar pers reeles di halaman Mapolsek Panongan, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Sabtu (18/3/2023).
Kapolsek menjelaskan, para korban mengalami kerugian yang beragam. Korban tidak hanya di Kecamatan Panongan tetapi wanita di provinsi dan kabupaten lain turut menjadi korban.
“Modus yang dilakukan tersangka tersebut hampir sama semua ke para korbannya. Pelaku dan korban berkenalan di salah sati aplikasi kencan (dating) kemudian berjanjian untuk bertemu. Kemudian pelaku dan korban bertemu untuk melakukan kencan. Pertama kali bertemu pelaku memberikan kesan yang baik untuk si korban, kemudian pertemuan kencan (dating) yang kedua baru pelaku melakukan aksinya, dengan berpura pura meminjam hp korban untuk menelpon dan pergi untuk menarik ATM, namun pelaku tidak kembali lagi ke tempat mereka janjian untuk kencan,” jelas Kapolsek.
Setelah mendapat laporan dari salah seorang wanita yang menjadi korban, Polsek Panongan menindaklanjuti laporan tersebut dan berhasil menangkap tersangka tanpa perlawanan di sebuah Cafe di Tangerang. Menurut pengakuan tersangka selama ini barang barang yang dia ambil dari korban-korbannya dijual di aplikasi jual beli online dan digunakan untuk kebutuhan sehari -hari.
“Digunakan buat main dan kebutuhan sehari -hari, seperi jalan -jalan,” kata Ciko saat di tanya Kapolsek.
Kapolsek juga menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati jangan sampai tertipu berbagai modus penipuan, apalagi terhadap orang yang baru dikenal meski memiliki penampilan yang baik atau tampan.
“Sesuai dengan kejadian di atas, kami sangat menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya wanita di Kabupaten Tangerang, Kecamatan Panongan, jangan mudah percaya kepada orang-orang yang baru dikenal dan terpikat hanya dari parasnya saja,” ucapnya.
Kapolsek juga menghimbau kepada masyarakat, menjelang bulan Suci Ramadhan agar menjaga situasi Kamtibmas dan berharap kepada orang tua agar lebih perduli kepada anak-anaknya dan agar menghubungi pihaknya jika ada terjadi hal apapun.
“Saya berharap kepada masyarakat menjelang bulan Suci Ramadhan ini, agar bisa menjaga situasi kamtibmas dengan baik dan untuk para orang tua agar lebih peduli terhadap anak-anaknya jangan sampai terlibat tawuran berkedok perang sarung. Jika kami menemukan hal tersebut kami Polsek Panongan akan menindak tegas,” tegasnya.
“Apabila masyarakat Panongan mendapati, melihat, ataupun mendengar indikasi kejahatan ataupun pelanggaran hukum yang membutuhkan pelayanan kepolisian untuk jangan ragu menghubungi pihaknya. Kami menyiapkan layanan 24 Jam kepolisian 110 atau Hallo Polsek,” pungkasnya.
(Yuyu)
