LSM Gagak Gelar Festival Seni Islami dan Santunan Anak Yatim

oleh -
oleh
LSM Gagak

NASIONALNEWS.ID, JAKARTA – Menjelang akhir tahun 2019 dan menyambut Tahun Baru 2020, Lembaga Swadaya Masyarakat Gagasan Aspirasi Generasi Anti Korupsi (LSM Gagak) menggelar acara Festival Seni Islami dan Santunan Anak Yatim.

“Kegiatan ini juga bertepatan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW,” terang Ketua Umum DPP LSM Gagak, Rosa Adang Ibrahim kepada wartawan usai acara di Gedung Olahraga (GOR) Kalideres, Sabtu (28/12/2019).

LSM Gagak
Ketua LSM Gagak, Rosa Adang Ibrahim saat diwawancarai wartawan usai pembukaan acara Festival Seni Islami dan Santunan Anak Yatim di GOR Kecamatan Kalideres, Sabtu (28/12/2019).

Adang menjelaskan, bahwa dalam kegiatan ini, LSM Gagak menggandeng Yayasan Kantong Al Fakir dan Remaja pecinta seni yang tergabung di Manajemen Shoutul Qolbu serta para dermawan dan sponsor yang telah membantu untuk memberikan rezekinya.

“Yayasan Al Fakir menyiapkan adik-adik Yatim Piatu dan Shoutul Qolbu mengemas festival seninya. Alhamdulillah, kita dapat menyantuni 250 anak yatim,” pungkasnya.

LSM Gagak

Sementara itu, Haji TB Debih Setiawan selaku Ketua Yayasan Kantong Al Fakir berharap dapat menambah kecintaan kita dengan anak-anak Yatim Piatu.

“Dengan kegiatan ini semoga peserta dan panitia bahkan masyarakat dapat lebih mencintai Nabi Muhammad sebagai panutan kita dan anak yatim piatu sebagai penerus bangsa ini,” harapnya.

Disisi lain, Manajemen Shoutul Qolbu, Ari Wahyu menjelaskan dengan adanya Festival Seni Islami Hadroh dan Marawis ini. Agar para pemuda-pemudi dapat mempererat tali silaturahim antar pecinta seni dan menambah persaudaraan.

“selain itu juga membiasakan para regenerasi untuk terus bersholawat, inilah yang kita sebut syi’ar melalui sya’ir,” ujarnya.

Camat Kalideres
Camat Kalideres, Naman Setiawan didampingi Sekretaris DPP LSM Gagak, Adi Masitoh saat memberikan santunan kepada anak yatim di acara Festival Seni Islami di Gedung Olahraga (GOR) Kecamatan Kalideres, Sabtu (28/12/2019).

Camat Kalideres Naman Setiawan sangat mengapresiasi dengan kegiatan gelar seni budaya Islami yang saat ini kurang diminati generasi melenial,

“Acara ini sangat baik, karena kita harus terus melestarikan seni budaya Islami yang saat kurang di minati generasi melenial anak,” ujarnya.

Naman juga menyampaikan, ini adalah sebuah contoh dimana masyarakat masih peduli dengan sesama anak yatim, dan luar biasa kepada semua LSM dan Media sudah menyelenggarakan kegiatan seperti ini.

“Ini sangat luar biasa dimana rekan LSM dan media bisa mengemas acara semacam seni budaya Islami, ini sangat luar biasa,” tandasnya.

Festival Seni Islami diikuti 60 peserta Hadroh dan Marawis Se-jabodetabek dan santunan sebanyak 250 anak yatim. (BB)

No More Posts Available.

No more pages to load.