Nasionalnews.id, Banda Aceh — Polda Aceh bersama jajaran akan menyiapkan operasi (Ops) dengan sandi Po Meurah Seulawah dalam rangka pengamanan perhelatan Pekan Olah Nasional (PON) XXI Aceh—Sumut 2024 pada September mendatang.
Hal tersebut disampaikan Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko, dalam paparannya saat menerima kunjungan kerja spesifik tim Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI di Aula Presisi Polda Aceh, Jumat, 31 Mei 2024.
Achmad Kartiko menjelaskan, pihaknya bersama TNI, Basarnas, dan Satpol PP akan melaksanakan operasi kewilayahan tersebut selama 15 hari, mulai 7—21 September 2024 dalam rangka pengamanan event nasional PON XXI Aceh—Sumut 2024.
Operasi yang melibatkan 8.292 personel tersebut, nantinya akan mengedepankan tindakan preemtif dan preventif yang didukung dengan kegiatan deteksi serta penegakan hukum guna mengamankan seluruh rangkaian baik sebelum, pada saat, maupun sesudah event empat tahunan itu digelar, sehingga berjalan aman dan lancar.
“Nantinya, kami dari Polda Aceh bersama rekan-rekan dari TNI, Basarnas, dan Satpol PP akan melaksanakan operasi kewilayahan dengan sandi Po Meurah Seulawah selama 15 hari. Operasi ini disiapkan untuk menjamin keamanan selama event PON XXI berlangsung,” kata abituren Akabri 1991 itu.
Ia juga mengungkapkan, bahwa keamanan tersebut nantinya akan dilakukan secara terbuka dan tertutup mulai dari upacara pembukaan sampai selesai. Semua itu, katanya untuk menjamin keamanan dan keselamatan para atlet, official, dan panitia selama pelaksanaan pertandingan.
Selain itu, kehadiran polisi juga nantinya diharapkan dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat atau suporter yang menonton, sehingga kegiatan PON dapat terlaksana dengan aman, tertib, dan lancar.
“Operasi itu nantinya bertujuan agar terpeliharanya situasi dan kondisi kamtibmas yang aman, kondusif, dan terkendali sebelum, pada saat, dan sesudah pelaksanaan PON XXI Aceh—Sumut 2024,” tuturnya. (ADV)