NASIONALNEWS.id, LAMONGAN – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana alam, khususnya banjir yang kerap melanda saat musim penghujan, Forkopimcam Babat bersama Camat Babat Noman Kresna melaksanakan pengecekan lapangan pada Rabu (29/10).
Kegiatan tersebut difokuskan pada Rumah Pompa Pengendali Genangan Dalam Kota yang berada di Desa Bedahan serta Dam Sekalang di Kelurahan Banaran. Pengecekan dilakukan guna memastikan seluruh fasilitas penanggulangan banjir dalam kondisi laik fungsi dan siap dioperasikan saat curah hujan meningkat.
Selain pengecekan lapangan, rombongan Forkopimcam Babat juga melakukan kunjungan koordinasi ke beberapa instansi teknis, di antaranya Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo Babat, UPT PSDA Babat, Kelurahan Babat, serta Kelurahan Banaran. Langkah ini dilakukan untuk memperkuat sinergitas antar instansi dalam upaya antisipasi dan mitigasi bencana alam di wilayah Kecamatan Babat.
Camat Babat, Noman Kresna Martha Sena, S.STP., M.Si. Menegaskan pentingnya kesiapan semua pihak menghadapi potensi banjir yang bisa datang sewaktu-waktu.
“Kami ingin memastikan seluruh infrastruktur pengendalian banjir siap berfungsi optimal. Kolaborasi dan kesiapsiagaan bersama menjadi kunci agar masyarakat Babat tetap aman dan nyaman di musim penghujan,” ujarnya.
Langkah antisipatif ini sejalan dengan program prioritas YES–Dirham (Bupati Yuhronur Efendi dan Wakil Bupati Dirham Akbar Aksara melalui visi “Lamongan Tangguh”, sebagai wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk membangun daerah yang siap siaga dan tangguh menghadapi potensi bencana.
Sholichan






