NASIONALNEWS.ID, LAMONGAN – Ditemukan peninggalan bersejarah, sebuah situs struktur bata putih yang berlokasi di Kelurahan Jetis, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Situs tersebut diketahui jejaknya setelah dilakukan survey, oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XI Mojokerto Senin, (26/06/2023)
Dalam kesempatan tersebut Babinsa Koramil 0812/01 Kota Lamongan, Serka Agus Budi juga ikut melaksanakan pendampingan.
Struktur batu putih di sekitar Makam Mbah Supendem itu berada di Kelurahan Jetis, Kecamatan/Kabupaten Lamongan yang mana merupakan wilayah teritorial Kodim 0812/Lamongan dan juga Koramil 0812/01 Kota Lamongan.
Pada hari pertama ini, kegiatan yang dilakukan adalah pembuatan grade di sekeliling objek dengan luas 16 x 16 meter pada Jumat kemarin. Baru kemudian dilanjutkan dengan Ekskavasi. Di hari kedua dari sisi Selatan oleh 5 orang pekerja dengan didampingi 5 orang dari Tim BKP Wilayah XI juga oleh Babinsa dan perangkat Kelurahan Jetis.
Babinsa Koramil 0812/01 Kota Lamongan Serka Agus Budi saat ditemui di lokasi mengatakan, bahwa penemuan situs bersejarah ini merupakan yang menarik. Dirinya pun berkomitmen dengan perangkat Kelurahan Jetis serta Tim BPK wilayah XI Mojokerto untuk melindungi serta menyelamatkan situs bersejarah tersebut.
“Kami bersama perangkat Kelurahan serta dari Tim Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI Mojokerto berkomitmen untuk menyelamatkan dan menjaga situs ini. Pertama tama kita akan melaksanakan penyelamatan dan memastikan situs ini tidak dirusak oleh oknum tidak bertanggungjawab,” ujarnya.
Babinsa juga menekankan kepada Perangkat Kelurahan serta warga Kelurahan Jetis untuk bersama sama menjaga penemuan situs yang bersejarah tersebut.
Sementara itu, Ketua tim survey dari BPK Wilayah XI, Muhammad Ichwan saat ditemui di lokasi mengungkapkan. survey penyelamatan tersebut merupakan tindak lanjut dari temuan dan peninjauan awal yang dilakukan beberapa waktu lalu. Pertama adalah merespon informasi dari Ketua Rumah Sejarah Lamongan, Supriyo. Bahwa ada struktur batu putih di Kelurahan Jetis Lamongan.
“Kegiatan kali ini adalah survey penyelamatan, yang merupakan tindak lanjut kami dari kegiatan penanganan temuan dan tinjauan kami di bulan Desember 2022,” kata Ichwan.
Menurutnya, dari hasil penanganan temuan tersebut, menunjukkan adanya indikasi suatu struktur batu putih, sehingga perlu ditindaklanjuti dengan upaya survei penyelamatan.
“Jadi itu struktur batu putih, bukan bata,” tambahnya.
Proses survei penyelamatan situs yang terletak di area pemakaman Kelurahan Jetis tersebut melibatkan 5 petugas teknis dari BPK Wilayah XI Mojokerto, serta beberapa pembantu lapangan.
Survey penyelamatan yang dilakukan ini menggunakan metode ekskavasi arkeologis, untuk mengetahui lebih awal apakah ini berpotensi sebagai struktur cagar budaya yang nantinya perlu ditindaklanjuti dengan pelestarian selanjutnya atau tidak.
Sholichan/Nifta