Abaikan Sanitasi Sehat, Puskesmas Cisoka Biarkan Toilet Kumuh

oleh -
oleh
puskesmas cisoka

NASIONALNEWS.ID TANGERANG – Sebanyak tiga toilet fasilitas umum (fasum) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Cisoka dibiarkan kumuh tak terawat. Terkesan mengabaikan sanitasi yang sehat bagi kenyamaman dan kesehatan pasien yang berobat di Puskesmas Cisoka.

Ironisnya, disalahsatu toilet di lantai dasar terdapat kotoran dibiarkan membusuk dan menimbulkan bau tidak sedap.

Koordinator Aliansi Masyarakat Tangerang (ALerta), Suhendro mengatakan bahwa hal tersebut bertolak belakang dengan program Ketua Umum Aliansi Kabupaten-Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI) periode 2022-2026 yang dijabat Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar.

“Saat bapak Bupati sibuk memperbaiki sektor pelayanan dasar  masyarakat segi pendidikan dan kesehatan, yang terjadi dibawah malah berbanding terbalik dengan apa yang diharapkan,” kata aktivis yang akrab disapa Bung Hendro, kepada wartawan, Rabu (14/9/2022).

Menurutnya, mustahil Kepala Puskesmas Cisoka tidak mengetahui tentang sanitasi yang sehat yang merupakan fasilitas untuk pengunjung atau pasien yang hendak berobat.

“Yang menjadi pertanyaan kami, becus atau tidak itu kepala Puskesmas Cisoka menerjemahkan apa yang menjadi atensi Bupati Tangerang? atau yang terjadi hari ini adalah kepala puskesmas hanya sebatas menggugurkan kewajiban dan makan gaji buta,,” sindirnya.

Hendro menilai, keluhan masyarakat atas minimnya fasilitas dan bobroknya pelayanan petugas kesehatan di Puskesmas Cisoka sudah seharusnya dilakukan evaluasi agar masyarakat miskin pada khususnya dapat menikmati fasilitas kesehatan yang menjadi prioritas Bupati Tangerang.

“Sebagian besar pasien di Puskesmas berasal dari kalangan masyarakat tidak mampu, namun tidak juga mereka diperlakukan dengan sebegitu kejamnya oleh para petugas kesehatan,” katanya.

Hendro menambahkan, ketegasan Bupati Tangerang atas persoalan ini diuji, pasalnya beberapa waktu lalu orang nomor satu di Kabupaten Tangerang, sempat memberikan pernyataan agar kepala sekolah yang kurang memperhatikan sanitasi untuk dilakukan pencopotan.

“Jangan cuma kepala sekolah yang diancam untuk dicopot, tapi kepala puskesmas juga dong karna sudah jelas Puskesmas adalah representasi dari program sanitasi yang baik dan sehat yang saat ini tengah diagung agungkan,” pungkasnya.

Sementara salah seorang keluarga pasien yang berobat di Puskesmas Cisoka, Irman mengatakan, bahwa kondisi toilet sudah lama tak terurus membuat tidak nyaman bagi warga yang datang berobat ke Puskesmas Cisoka.

“Berobat ke rumah sakit swasta ga mampu, orang tua rutin berobat di Puskesmas, tapi toiletnya ga keurus, ga nyamanlah kalau mau ke WC pada kotor kelihatan jorok,” keluhnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Puskesmas Cisoka, dr Endah Dwi Putrianti membenarkan toilet tersebut tidak dapat digunakan dengan dalih sedang diperbaiki.

“Sedang diperbaiki, apa lagi?,” singkatnya. (Yuyu)

No More Posts Available.

No more pages to load.