NASIONALNEWS.ID, JAKARTA – Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XIV menyisakan cerita bagi seorang fotografer. Pria yang biasa disapa Joko Dolog baru pertama kali ditugaskan oleh SIWO PWI Jaya mengabadikan momen – momen dari setiap cabang Olahraga (Cabor) yang diikuti dari Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Jaya.
Pria yang mempunyai nama asli Joko Prayitno tersebut menceritakan momen-momen di setiap cabor. Namun ada yang menarik menurutnya.
“Ada hal cerita menarik buat saya di cabor atletik 3000 meter di Stadion Lambung Mangkurat, Banjarmasin, yaitu terjadi polemik mengundurkan secara bersama – sama 12 provinsi karena atlet dari Jawa Barat saat dicek oleh sebagian provinsi bahwa di Porwanas XIII tahun 2022 di Malang terkena diskualifikasi tapi bisa ikut dapat surat boleh ikut dari Dewan Hakim,” ujar Joko Dolog yang juga bekerja di media online nasionalnews.id, Jumat (30/8/2024).
Joko Dolog juga menceritakan, bahwa manager saling beradu argumentasi dari pihak Jawa Barat dan Manajer Provinsi Aceh , Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI dan lain lain, akhirnya penandatanganan untuk mundur tidak ikut atletik 3000 meter.
“Saya hanya memotret saat suasana tegang, saling adu argumentasi yang terjadi di lapangan tersebut, dengan penuh heran, karena ini pertama kali buat saya ikut di kegiatan Porwanas,” ucapnya.
Ada hal lain yang mengagetkan, pedagang kaos di event Porwanas XIV, karena semua manager dan atlit pada keluar stadiun.
“Suasana tersebut, membuat wajah para pedagang kurang menyenangkan dan kecewa, karena event tersebut gagal dilaksanakan,” tutup Joko Dolog.
