NASIONALNEWS.ID, JAYAPURA – Merasa ditipu oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB), ajudan Goliat Tabuni menyerahkan diri dan berikrar setia untuk NKRI.
Telangga Gire selama bertahun-tahun menjadi ajudan dan tiga rekannya mengaku tertipu dan kerap mengalami hidup menderita di tengah hutan.
“Kami merasa ditipu oleh Goliat Tabuni. Kami selalu diberi tahu kalau Papua tak lama lagi akan merdeka dan jika merdeka kami dijanjikan jabatan tinggi. Kami bertahun-tahun hidup menderita di hutan, kepanasan, kedinginan, kelaparan dan lain-lain. Setiap hari hanya makan petatas dan keladi dari kebun warga. Sementara di kampung dan kota pembangunan semakin maju, warga pun hidup sejahtera,” ungkap Telangga di Kampung Wurak Distrik Illu, Kabupaten Puncak Jaya, Sabtu (8/6/2019).
Selain itu, tambah dia, pihaknya juga memikirkan keberlangsungan hidup keluarganya, agar kelak nanti tidak senasib dengan dirinya saat ini.
“Kami juga memikirkan anak-anak kami, mereka harus sekolah agar nanti hidupnya lebih baik tidak seperti saya. Kami mau kerja yang baik-baik dan mengurus anak agar menjadi orang yang berhasil. Anak saya 13 dari empat istri dan semuanya masih kecil-kecil,” sebutnya..
Dirinya juga mengimbau kepada seluruh rekan-rekannya, yang masih di hutan agar segera kembali ke pangkuan NKRI, agar bisa hidup normal sebagai masyarakat warga Negara Indonesia.
“Kembalilah kepangkuan NKRI, sebab apa yang kita perjuangkan selama ini hanya mimpi-mimpi kosong. Kasihan anak keturunan kita. Mereka harus kita siapkan agar mereka bisa hidup lebih baik di masa yang akan datang,” tandasnya. (yeri tarima/04)






