NASIONALNEWS.ID, LAMONGAN – Sebagai bukti nyata kinerja Kapolres Lamongan AKBP Bobby A. Condroputra S.H. S.I.K., dan jajaran dengan profesional melayani masyarakat dan menegakkan hukum dan menyampaikan pelaksanaan kegiatan KYRD dalam rangka Cipta kondisi pada saat menjelang perayaan tahun baru 2025 di halaman Mapolres Lamongan pada hari Selasa (31/12/2024)
Sebagai hasil kinerja Sat Reskrim Polres Lamongan selama pada tahun 2024. Untuk tindak pidana kriminalitas telah menangani sebanyak 776 kasus. Yang mana dari kasus tersebut selesai sebanyak 670 kasus. Atau penyelesaian perkara sebanyak 86, 34% dengan berhasil mengamankan tersangka sebanyak 601 orang tersangka.
Kapolres juga menyampaikan bahwa untuk tindak pidana kriminalitas sebanyak selama tahun 2024 antara lain untuk kasus penipuan atau perbuatan curang sejumlah sebanyak 141 kasus. Dengan jumlah kasus selesai sebanyak 123 atau penyelesaian perkara 87,23% dan jumlah tersangka yang berhasil diamankan yakni 119 orang.
“Untuk kasus curanmor, sebanyak 127 kasus, Dan untuk kasus selesai sebanyak 112 kasus. Atau penyelesaian perkara 88,19%. Untuk tersangka yang berhasil diamankan dengan jumlah sebanyak 71 orang. Untuk kasus Curat, sebanyak 79 kasus, selesai sebanyak 68 kasus. Atau penyelesaian perkara 86,08%. Untuk tersangka berhasil diamankan sebanyak 51 orang tersangka,” ucapnya.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan, untuk kinerja Satres Narkoba, sepanjang tahun 2024 berhasil mengungkap kasus sebanyak 73 kasus. Dan jumlah tersangka berhasil kami amankan sebanyak 88 orang. Yaitu 87 orang jenis kelamin laki-laki dan 1 orang jenis kelamin perempuan.
“Jumlah barang bukti yang kami disita untuk pertama Ganja 7,87 gram. Sabu-sabu sebanyak 221,195 gram. Dan pill karnopen 1.026 butir. Selanjutnya ada pil daftar G 18.705 butir dan uang tunai Rp. 13.672.000.00,” jelasnya.
Untuk kegiatan penegakan hukum yang dilaksanakan oleh fungsi Satlantas. Untuk pelanggaran sebanyak 41.368 kasus. Dengan rincian tilang sebanyak 7500 kasus. Dan non tilang sebanyak 33.868 kasus.
Masih kata Bobby Condroputra, sesuai data kejadian lakalantas sepanjang tahun 2024 sebanyak 1200 kejadian dengan jumlah korban 1853 Korban. Dengan rincian korban meninggal dunia sebanyak 202 orang. Untuk luka berat 6 orang, korban luka ringan 1.645 orang dan kerugian material Rp. 814.200.000.00,.
“Selain kinerja dari Satker yang kami sampaikan tadi kami juga meningkatkan sebagai upaya Cipta kondisi perayaan tahun baru 2025 yang kami laksanakan itu mulai tanggal 20 s/d 31 Desember 2024 kami berhasil mengamankan minuman beralkohol sebanyak 30.51 liter dan 60 Unit knalpot brong. Dengan rincian minuman beralkohol yang pertama Arak 1.09 4,65 liter. Tuak 1.849 liter. Bir 93,51 liter. Untuk Anggur atau kawah-kawah 14,25 liter. Dan Knalpot brong 128 unit. Dan ranmor 53 unit,” jelasnya.
Bobby Condroputra menambahkan, dari data beberapa yang disampaikan dia mengambil kesimpulan dari perbandingan data pada tahun 2023 dan tahun 2024 sebagai berikut.
Untuk kasus pidana kriminal untuk laporan polisi yang kami tangani pada tahun 2023 sebanyak 117 kasus. Dan di tahun 2024. 776 kasus. Dengan trend naik 8,37% atau 5 kasus.
Untuk perkara laporan polisi yang berhasil kami selesaikan di tahun 2023 sebanyak 586 kasus. Untuk tahun 2024 sebanyak 670 kasus. Dengan trend naik 12,53% atau bertambah 84 kasus yang kami selesaikan. Untuk jumlah tersangka yang berhasil kami amankan pada tahun 2023 sebanyak 537 orang. Di tahun 2024 sebanyak 601 dengan trend kenaikan 10, 66% atau 40 orang bertambah.
Untuk kasus tindak pidana narkoba pada tahun 2023 sebanyak 70 kasus dan pada tahun 2024 sebanyak 73 kasus atau trend naik 29% atau bertambah 3 kasus. Untuk tersangka kami amankan untuk narkoba pada tahun 2023 sebanyak 102 kasus di tahun 2004 sebanyak 88 tersangka, dengan tren penurunan 13,7% atau berkurang 14 orang tersangka.
Masih kata Bobby Condroputra. Untuk jumlah pelanggaran lalu lintas pada tahun 2023 sebanyak 12.740, dan pada tahun 2024 sebanyak 41.368 dengan trend naik 224, 71% atau bertambah 28.628. Untuk pelanggan tilang pada tahun 2023 sebanyak 4.138, dan pada tahun 2024 sebanyak 7.500 dengan tren naik 81,24%, atau bertambah 3.362. Dan untuk pelanggaran non tilang pada tahun 2023 sebanyak 8.602, dan pada tahun 2024 sebanyak 33.868 dengan trend naik 293, 73% atau bertambah 25.266 pelanggaran lalu lintas.
Untuk Laka lantas pada tahun 2023 jumlah kejadian sebanyak 1. 223 dan untuk kejadian pada tahun 2024 sebanyak 1.200 dengan tren turun 2,68% atau berkurang 33 laka lantas. Untuk korban pada tahun 2023 sebanyak 1.604, dan pada tahun 2024 sebanyak 1.853 dengan trend naik 15,52% atau bertambah 249 korban. Untuk korban meninggal dunia pada tahun 2023 sebanyak 209 dan pada tahun 2024 sebanyak 202 dengan trend menurun 3,35% atau berkurang 7 korban meninggal. Untuk luka berat pada tahun 2023 yaitu nihil, pada tahun 2024 berjumlah 6 dengan trend naik 100% atau bertambah 6 korban laka lantas luka berat. Sedangkan untuk luka ringan pada tahun 2023 sebanyak 1.395 dan pada tahun 2024 berjumlah 1.645 dengan trend naik 17, 92% atau bertambah 250 laka lantas luka ringan. Untuk kerugian materil pada tahun 2023 Rp 1.326.450.000 untuk tahun 2024 kerugian materil rp814.200.000 dengan trend turun 38,62% atau berkurang Rp 512.250. 000.
Demi keluarga dan bangsa Bobby Condroputra mengajak semua pihak untuk bekerjasama untuk wilayah Lamongan aman dan kondusif.
“Tentunya ini dicapai dengan bentuk sinergitas antara sesama instasi terkait dan juga peran aktif dari masyarakat kabupaten Lamongan pada kesempatan ini saya berharap untuk semua pihak terutama warga masyarakat untuk sama-sama bekerja sama bersama menjaga Lamongan. Serta senantiasa melakukan pencegahan dan perlindungan dari keluarga dan bahaya dari narkoba miras dan ilegal, semua diawali dengan perlindungan dan pencegahan demi keluarga dan bangsa yang kita cintai,” tutupnya.
Sholichan
